Pentingnya ke Bumi untuk Menganalisa Data Marketing
Mengandalkan dashboard saja tidak cukup dalam data marketing. Observasi langsung di lapangan memberi pemahaman lebih mendalam tentang respons audiens dan dampak sesungguhnya dari aktivitas marketing, melengkapi data untuk keputusan yang lebih akurat.
Sebagai seorang yang bekerja di bidang data marketing, menurut saya, kita sering terjebak dalam angka-angka dan grafik di dashboard data marketing tools. Angka-angka ini memang memberikan gambaran besar tentang bagaimana kinerja kampanye marketing. Namun, jika kita hanya mengandalkan data yang tersaji di dashboard tanpa pernah turun langsung ke lapangan untuk melihat aktivitas yang sedang berlangsung, kita berisiko kehilangan konteks penting yang dapat memengaruhi kesimpulan dan keputusan kita.
Bumi dari Mars
Jika kita menganalogikan situasi ini, bayangkan kita adalah penghuni Mars yang mencoba memahami Bumi hanya dengan melihatnya dari kejauhan. Dari jarak sejauh itu, Bumi mungkin hanya tampak sebagai planet biru yang kosong, dengan sedikit petunjuk mengenai kehidupan kompleks yang ada di dalamnya. Namun, jika kita mendarat di Bumi dan berjalan-jalan di permukaannya, kita akan menyadari bahwa planet ini penuh dengan kehidupan: manusia, hewan, vegetasi, dan sistem sosial yang kompleks.
Begitu pula dengan data marketing. Data yang kita lihat di dashboard hanyalah gambaran dari fenomena yang lebih kompleks. Aktivasi brand, seperti event on-ground, mungkin terlihat sukses di atas kertas dengan ribuan orang yang hadir atau berinteraksi secara online, tetapi kita tidak akan bisa memahami suasana sebenarnya, reaksi emosional audiens, atau dampak tak terukur lain kecuali kita hadir langsung di acara tersebut.
Mengapa Observasi Langsung Penting?
Dari pengalaman saya, salah satu contoh yang paling relevan adalah saat tim marketing mengadakan event activation, baik di mal, pameran, konser, atau di tempat umum lainnya. Secara teori, data yang kita terima di dashboard mungkin menunjukkan metrik yang mengesankan—misalnya, banyaknya jumlah orang yang terlibat atau jumlah prospek yang dihasilkan. Namun, tanpa berada di lapangan, kita mungkin tidak memahami bagaimana audiens benar-benar merespons aktivitas tersebut. Apakah mereka tertarik karena pesan yang disampaikan, atau mereka hanya terlibat karena gimmick atau insentif sementara?
Melihat Langsung Memberi Perspektif yang Berbeda. Observasi langsung bisa memberikan informasi yang lebih mendalam tentang elemen-elemen penting, seperti:
Postingan ini hanya untuk subscriber
Daftar sekarang untuk membaca postingan ini dan akses lengkap semua postingan saya.